PT Adimitra Prima Lestari

Borax Pentahydrate dalam Pertanian: Fungsi, Aplikasi, dan Dosis Aman

Blog
Borax Pentahydrate dalam Pertanian PT Adimitra Prima Lestari

Mengenal bahan kimia Borax Pentahydrate dalam pertanian yang sangat penting untuk meningkatkan hasil panen. Dalam dunia pertanian modern, kebutuhan akan efisiensi dan efektivitas dalam penggunaan bahan kimia semakin meningkat. Salah satu bahan yang sering digunakan karena manfaatnya untuk mencukupi unsur mikro tanaman adalah Borax Pentahydrate dalam pertanian. Penggunaannya terbukti mampu mendukung pertumbuhan tanaman yang optimal dan menjaga hasil panen tetap stabil, terutama pada lahan-lahan dengan kandungan boron rendah.

Apa Itu Borax Pentahydrate?

Borax Pentahydrate (Na₂B₄O₇·5H₂O) adalah senyawa anorganik yang merupakan bentuk terhidrasi dari natrium tetraborat, yang mengandung lima molekul air kristal per unit molekul. Senyawa ini berbentuk kristal putih yang larut dalam air dan memiliki kestabilan kimia yang baik, sehingga banyak digunakan dalam formulasi pupuk, pengawet kayu, deterjen, dan bahan baku industri lainnya. Dalam industri pertanian, borax pentahydrate menjadi sumber utama boron, unsur mikro yang sangat penting namun dibutuhkan dalam jumlah kecil.

Secara teknis, borax pentahydrate bekerja sebagai agen pembawa boron yang mudah tersedia bagi tanaman. Saat diaplikasikan ke tanah atau daun, senyawa ini terurai secara bertahap dan melepaskan boron yang dapat diserap oleh jaringan tanaman. Karena kelarutannya yang tinggi, borax pentahydrate mampu menyesuaikan diri dalam berbagai sistem pertanian baik konvensional maupun hidroponik. Keunggulan inilah yang membuat bahan ini menjadi pilihan utama untuk mengatasi defisiensi boron secara efektif tanpa menimbulkan efek samping yang merugikan jika diaplikasikan sesuai dosis yang direkomendasikan.

 

Fungsi Borax Pentahydrate dalam Pertanian

Dalam ekosistem agrikultur, boron adalah unsur utama dalam borax pentahydrate yang merupakan mikronutrien esensial yang memengaruhi banyak aspek fisiologis dan biokimia tanaman. Meski dibutuhkan dalam jumlah kecil, penggunaan bahan ini sangat menentukan performa tanaman secara keseluruhan. Berikut fungsinya:

1. Mengoreksi Defisiensi Boron secara Efektif

Defisiensi boron kerap terjadi pada tanah dengan pH tinggi, curah hujan tinggi, atau tekstur ringan (berpasir), yang menyebabkan unsur ini mudah tercuci (leaching). Gejala defisiensi yang umum meliputi nekrosis pada titik tumbuh, deformasi daun muda, serta penurunan viabilitas serbuk sari.

Borax Pentahydrate berperan sebagai agen korektif yang mampu meningkatkan bioavailabilitas boron melalui dua mekanisme utama:

  • Dekomposisi lambat dalam tanah, membuat terjadinya pelepasan boron secara bertahap.

  • Kelarutan air yang sedang, memastikan distribusi unsur boron merata pada rhizosfer.

2. Mendukung Aktivitas Enzimatik dan Transportasi Gula

Boron memiliki peran penting dalam transportasi fotosintat (hasil fotosintesis seperti sukrosa) dari daun ke organ sink (buah, biji, akar). Kekurangan boron dapat mengganggu proses mekanisme yang menyebabkan penurunan ukuran dan kualitas hasil panen.

Borax pentahydrate membantu mempertahankan kestabilan dinding sel melalui interaksi silang antara boron dan rantai rhamnogalakturonan II (RG-II) di dalam matriks pektin. Hal ini penting dalam pemeliharaan tekanan turgor dan elastisitas jaringan.

3. Memfasilitasi Pembelahan dan Diferensiasi Sel

Boron diperlukan selama proses pembelahan sel, terutama pada jaringan meristematik. Dengan penggunaan bahan ini, memiliki manfaat sebagai berikut:

  • Meningkatkan ekspresi gen terkait sintesis lignin dan pembentukan xilem.

  • Mendorong pembentukan jaringan vaskuler yang sehat, mempercepat pergerakan air dan nutrisi.

  • Memperbaiki regenerasi jaringan pada tanaman yang mengalami luka atau stres.

4. Meningkatkan Keberhasilan Pembungaan dan Pembentukan Buah

Fase reproduktif tanaman sangat dipengaruhi oleh kadar boron yang optimal. Borax pentahydrate memastikan:

  • Pembentukan serbuk sari yang viabel, meningkatkan peluang fertilisasi.

  • Pertumbuhan tabung serbuk sari, membuat pembuahan yang efisien.

  • Pembentukan biji yang normal, menghindari buah hampa dan biji kempes.

Tanaman seperti tomat, cabai, dan semangka yang boron-sensitif menunjukkan peningkatan produktivitas signifikan saat menggunakan borax pentahydrate secara terkontrol.

5. Meningkatkan Ketahanan terhadap Stres Lingkungan

Tanaman yang cukup boron memiliki jaringan tanaman yang lebih kuat secara struktural dan lebih tahan terhadap stres abiotik seperti kekeringan dan salinitas. Borax pentahydrate dalam pertanian meningkatkan kemampuan tanaman dalam:

  • Menstabilkan membran plasma.

  • Meningkatkan kadar antioksidan internal.

  • Mengurangi kebocoran ion dari sel saat suhu ekstrem.

 

Aplikasi Borax Pentahydrate dalam Sistem Pertanian Modern

Pemanfaatan borax pentahydrate dalam pertanian harus dilakukan secara presisi untuk memaksimalkan efektivitas agronomis sekaligus meminimalkan risiko fitotoksisitas. Implementasi aplikasi terbagi dalam beberapa metode berdasarkan sistem budidaya, jenis tanaman, serta karakteristik agroekosistem. Berikut uraian teknis masing-masing metode aplikasi:

A. Aplikasi Melalui Tanah (Soil Application)

Soil application merupakan metode paling umum digunakan, terutama untuk tanaman tahunan, musiman, dan komoditas skala besar. Borax pentahydrate diaplikasikan ke permukaan tanah atau dicampur dalam pupuk granul (blending) seperti NPK.

Kelebihan:

  • Memberikan suplai boron secara bertahap ke akar tanaman.

  • Meningkatkan konsentrasi boron di zona perakaran (rhizosfer).

  • Dapat diintegrasikan dengan program pemupukan dasar (basal fertilization).

Teknik Aplikasi:

  • Broadcasting: Disebar merata sebelum pengolahan tanah.

  • Band placement: Ditempatkan di sisi barisan tanaman untuk efisiensi penyerapan.

  • Mixed with bulk fertilizer: Dicampur homogen dalam formula pupuk makro.

Catatan: Pastikan pencampuran tidak menyebabkan segregasi granular, karena boron bersifat fitotoksik jika terkonsentrasi dengan unsur lokal.

B. Aplikasi Daun (Foliar Application)

Aplikasi daun (spraying langsung ke permukaan foliar) direkomendasikan untuk koreksi cepat gejala defisiensi dan dalam fase kritis pertumbuhan seperti pembungaan dan pembentukan buah.

Kelebihan:

  • Penyerapan lebih cepat dibanding aplikasi tanah.

  • Menghindari fiksasi boron di tanah dengan pH tinggi.

  • Dapat digunakan untuk tanaman hortikultura bernilai tinggi.

Formulasi dan Dosis:

  • Konsentrasi umum: 0,1–0,3% Borax Pentahydrate dalam larutan air (1–3 g/L).

  • Interval aplikasi: 10–14 hari, tergantung tingkat defisiensi.

  • Waktu aplikasi terbaik: Pagi hari atau sore untuk mencegah evaporasi cepat.

Catatan: Penggunaan surfaktan non-ionik dapat meningkatkan penetrasi tetapi perlu uji fitotoksisitas terlebih dahulu.

C. Aplikasi Melalui Sistem Fertigasi

Pada sistem pertanian intensif seperti hidroponik dan irigasi tetes (drip irrigation), borax pentahydrate dapat diberikan melalui fertigasi, yakni pemberian pupuk terlarut dalam air irigasi.

Kelebihan:

  • Dosis presisi dengan kontrol otomatis.

  • Efisiensi tinggi karena nutrien langsung diserap zona akar aktif.

  • Menghindari boron runoff ke lingkungan.

Parameter Penting:

  • EC (Electrical Conductivity) larutan tidak boleh melebihi ambang batas toleransi tanaman.

  • Konsentrasi boron tidak lebih dari 0,5 ppm untuk sistem tertutup.

  • Penggunaan pH buffer untuk menjaga kestabilan larutan.

D. Integrasi dengan Pupuk Majemuk

Borax pentahydrate sering digunakan sebagai bahan baku campuran dalam pembuatan pupuk majemuk granular atau slow-release fertilizer, terutama pada produk NPK + mikro.

Kelebihan:

  • Distribusi nutrien yang merata dalam satu butir pupuk.

  • Menekan biaya aplikasi karena satu kali sebar.

  • Meningkatkan uptake boron bersamaan dengan nitrogen, fosfor, dan kalium.

Perlu diperhatikan bahwa boron bersifat higroskopis, campuran pupuk harus distabilkan agar tidak mudah menggumpal selama penyimpanan.

 

Saran Dosis Aman Penggunaan Borax Pentahydrate

Penggunaan borax pentahydrate dalam pertanian memerlukan kehati-hatian tinggi karena rentang aman dan toksiknya sangat sempit.

Jenis TanamanDosis Borax Pentahydrate
Padi1–2 kg/ha
Kelapa Sawit2–4 kg/ha
Jagung1,5–3 kg/ha
Sayuran Daun0,5–1 kg/ha (foliar spray)
Tanaman Buah1–2 kg/ha

Catatan: Sebaiknya dilakukan uji tanah dan konsultasi dengan agronomis sebelum aplikasi.

 

Studi Kasus: Peningkatan Hasil Panen dengan Borax Pentahydrate

Dalam praktik agribisnis berskala besar yang memfokuskan pada komoditas pangan nasional, aplikasi borax pentahydrate dalam pertanian terbukti memberikan dampak signifikan terhadap hasil dan mutu produksi. Sebagai contoh, pada budidaya padi intensif di lahan irigasi, penggunaan borax pentahydrate melalui pemupukan mikro berkontribusi terhadap peningkatan jumlah anakan  yang produktif dan kualitas gabah. Penerapan ini juga menunjukkan pengurangan kejadian gejala kekurangan boron seperti pecah batang dan pembentukan malai yang tidak sempurna.

Studi lapangan menunjukkan bahwa dengan penggunaan borax pentahydrate dalam pertanian dengan terukur, bobot gabah kering panen (GKP) dapat meningkat sebesar 12–15%, diiringi penurunan fraksi hampa serta peningkatan seragamnya ukuran butir beras. Hasil ini bukan hanya berdampak pada volume panen, tetapi juga meningkatkan daya saing hasil panen di pasar domestik dan skema pengadaan pemerintah yang menuntut standar mutu tinggi.

 

Penyimpanan dan Penanganan Aman

Penanganan dan penyimpanan borax pentahydrate harus memperhatikan standar keselamatan bahan kimia industri. Berikut beberapa pedoman teknis yang wajib diikuti:

  • Suhu dan Kelembapan: Simpan di tempat kering, sejuk, dan berventilasi baik. Hindari paparan langsung terhadap sinar matahari dan kelembapan tinggi untuk mencegah penggumpalan.
  • Kemasan: Gunakan wadah tertutup rapat yang tahan terhadap reaksi kimia dan tidak mudah menyerap air. Hindari penggunaan karung terbuka atau material yang mudah rusak.
  • Jauhkan dari Bahan Reaktif: Jangan disimpan berdekatan dengan bahan yang mudah terbakar, asam kuat, atau bahan oksidator.
  • Alat Pelindung Diri (APD): Saat melakukan pencampuran atau aplikasi di lapangan, wajib menggunakan sarung tangan tahan bahan kimia, masker partikulat, dan pelindung mata untuk menghindari iritasi kulit dan saluran pernapasan.
  • Penanganan Tumpahan: Jika terjadi tumpahan, segera kumpulkan menggunakan alat non-logam dan simpan dalam wadah khusus untuk pembuangan limbah sesuai regulasi.
  • Penyimpanan Jangka Panjang: Untuk penyimpanan dalam jangka waktu lama, pastikan area bebas dari kontaminasi uap air dan tidak terpapar getaran atau benturan yang dapat merusak struktur kristal borax.

 

Mengapa Memilih PT Adimitra Prima Lestari?

Berikut beberapa alasan mengapa PT Adimitra Prima Lestari menjadi mitra terpercaya dalam pengadaan Borax Pentahydrate untuk kebutuhan industri:

  1. Pengalaman Lebih dari Dua Dekade: PT Adimitra Prima Lestari telah membangun reputasi sebagai distributor, supplier, dan importir bahan kimia industri selama lebih dari 25 tahun, memberikan solusi berorientasi kualitas dan efisiensi.
  2. Kualitas Produk Terjamin: Produk yang kamu sediakan telah melalui proses quality control yang ketat, menjamin spesifikasi teknis konsisten dan stabil.
  3. Sertifikasi ISO 9001:2015 dan ISO 14001:2015: Perusahaan kami telah tersertifikasi untuk Sistem Manajemen Mutu (ISO 9001:2015) dan Sistem Manajemen Lingkungan (ISO 14001:2015), menandakan komitmen kami terhadap kualitas dan keberlanjutan.
  4. Sistem Logistik Efisien dan Terintegrasi: Pengiriman dilakukan dengan sistem pelacakan modern, dokumentasi lengkap, serta pengemasan yang menjaga kestabilan produk selama transportasi. PT Adimitra Prima Lestari juga tersedia layanan sistem sewa ISO Tank untuk menghemat biaya operasional bisnis Anda.
  5. Dukungan Teknis dan Layanan Responsif: Tim teknis yang kompeten siap memberikan arahan penggunaan dan penyesuaian teknis di lapangan, didukung oleh layanan pelanggan yang cepat tanggap.

 

Kesimpulan

Borax pentahydrate dalam pertanian merupakan komponen esensial dalam strategi pemupukan modern untuk memenuhi kebutuhan boron yang krusial bagi pertumbuhan dan reproduksi tanaman. Dengan aplikasi yang tepat berdasarkan data agronomis dan pengelolaan dosis secara terukur, senyawa ini tidak hanya mampu meningkatkan kualitas hasil panen, tetapi juga menjaga keseimbangan ekosistem pertanian secara berkelanjutan.

 

FAQ (Frequently Asked Questions)

  1. Apakah Borax Pentahydrate aman untuk semua jenis tanaman?
    Tidak semua tanaman merespons boron secara sama. Dosis perlu disesuaikan berdasarkan kebutuhan spesifik tanaman dan uji tanah.
  2. Bisakah Borax Pentahydrate dicampur dengan pestisida?
    Secara teknis bisa, namun perlu uji kompatibilitas larutan terlebih dahulu untuk menghindari reaksi kimia.
  3. Berapa lama efek Borax Pentahydrate terlihat pada tanaman?
    Umumnya 5–10 hari pasca-aplikasi, tergantung metode aplikasi dan kondisi lingkungan.
  4. Bagaimana cara menyimpan Borax Pentahydrate dengan benar?
    Simpan di tempat kering, jauh dari sinar matahari langsung dan bahan reaktif seperti asam kuat.
  5. Apakah Borax Pentahydrate bisa digunakan di hidroponik?
    Ya, namun konsentrasi harus sangat rendah dan dikontrol ketat karena boron mudah menyebabkan toksisitas di sistem tertutup.

Tag Post :

Share This :